Abdurrahman Murad
Abdurrahman Murad

Akhlak Mulia sebagai Ciri Muslim Sejati

Akhlak Mulia sebagai Ciri Muslim Sejati
Setelah menjaga hubungan dengan Allah lewat salat dan ibadah lainnya, langkah berikutnya untuk menjadi Muslim yang baik adalah menjaga akhlak. Akhlak yang baik adalah cerminan iman yang kuat. Rasulullah ï·º bahkan menjadikan akhlak sebagai salah satu tujuan utama diutusnya beliau:

    "Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia."
    (HR. Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad, no. 273)¹

Akhlak yang Dicintai oleh Allah dan Rasul-Nya

Ada banyak contoh akhlak mulia yang dicontohkan oleh Rasulullah ï·º, dan semuanya relevan hingga hari ini. Berikut beberapa akhlak penting yang perlu dijaga:
1. Jujur dalam Ucapan dan Perbuatan

Kejujuran adalah fondasi dari kepercayaan. Tanpa jujur, hubungan antarmanusia akan mudah rusak. Rasulullah ï·º bersabda:

    “Sesungguhnya kejujuran membawa kepada kebaikan, dan kebaikan membawa ke surga.”
    (HR. Muslim, no. 2607)²

Jujur tidak hanya saat berbicara, tapi juga dalam tindakan, pekerjaan, dan transaksi.
2. Sabar Menghadapi Ujian

Setiap orang pasti diuji, tapi seorang Muslim yang baik akan bersabar dan tidak mengeluh secara berlebihan. Allah berjanji bahwa kesabaran itu akan diganjar pahala yang besar:

    “Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.”
    (QS. Az-Zumar: 10)³

3. Rendah Hati dan Tidak Sombong

Kesombongan adalah sifat yang dibenci Allah. Bahkan orang yang punya rasa sombong sekecil biji sawi di hatinya, tidak akan masuk surga jika tidak bertobat⁴. Sebaliknya, orang yang rendah hati akan disukai oleh manusia dan Allah.

Rasulullah ï·º bersabda:

    “Barang siapa yang merendahkan diri karena Allah, maka Allah akan mengangkat derajatnya.”
    (HR. Muslim, no. 2588)⁵

4. Mudah Memaafkan dan Tidak Pendendam

Memaafkan adalah ciri orang yang hatinya besar. Dalam Al-Qur’an, Allah menyebutkan:

    “...dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan.”
    (QS. Ali Imran: 134)⁶

Meneladani Akhlak Nabi Muhammad ï·º

Rasulullah ï·º adalah contoh akhlak yang sempurna. Allah sendiri menyebutnya sebagai manusia yang memiliki akhlak yang agung:

    “Dan sesungguhnya engkau (Muhammad) benar-benar berbudi pekerti yang agung.”
    (QS. Al-Qalam: 4)⁷

Karena itu, kita sebagai umat Islam dianjurkan untuk meneladani beliau, tidak hanya dalam ibadah, tapi juga dalam kehidupan sehari-hari: cara beliau berbicara, bersikap kepada anak-anak, menghargai perempuan, bergaul dengan orang miskin, bahkan bersikap terhadap musuh.

Catatan Kaki:

    HR. Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad, no. 273. Dinyatakan shahih oleh Al-Albani.

    HR. Muslim, no. 2607, Kitab al-Birr wa ash-Shilah.

    Al-Qur’an, Surah Az-Zumar: Ayat 10.

    HR. Muslim, no. 91. “Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan seberat biji sawi.”

    HR. Muslim, no. 2588. Kitab al-Birr wa ash-Shilah.

    Al-Qur’an, Surah Ali Imran: Ayat 134.

    Al-Qur’an, Surah Al-Qalam: Ayat 4.

Posting Komentar